Di luar Amerika Serikat, ada delapan negara lain yang terdaftar sebagai penerima pertama iPhone 5, yaitu Australia, Kanada, Perancis, Jerman, Hongkong, Jepang, Singapura, dan Inggris.
iPhone 5 akan meluncur tanggal 21 September mendatang di negara-negara ini, dengan pre-order mulai tanggal 14 September.
Negara tetangga kita, Singapura, menjadi salah satu negara pertama di Asia yang akan menjual iPhone 5 saat diluncurkan secara global pada 21 September mendatang.
Dikutip dari rilis media Apple, sebanyak 22 negara lainnya akan menyusul menerima iPhone 5 pada 28 September, tetapi tak ada nama Indonesia terlihat dalam daftar penerima iPhone 5 tersebut.
Dilihat dari pengalaman iPhone dan iPad terdahulu, kemungkinan para peminat iPhone 5 di Tanah Air harus menunggu selama beberapa lama sebelum bisa membeli smartphone tercanggih Apple itu.
iPhone 4 butuh waktu sekitar 5 bulan sejak diluncurkan bulan Juni 2010 untuk masuk ke Indonesia. Penerusnya, iPhone 4S, butuh waktu sedikit lebih cepat, yaitu 3 bulan sejak diluncurkan pada Oktober 2011.
Apple sendiri meyakinkan bahwa iPhone 5 akan menjadi "perangkat yang paling cepat diluncurkan". Selain waktu-waktu yang sudah disebut di atas, pada 20 Oktober, iPhone 5 akan diluncurkan di 20 negara tambahan.
Pada akhir tahun, menurut Apple, iPhone 5 seharusnya telah tersedia di 100 negara melalui 240 operator seluler. Bisa jadi, sebelum waktu ini, iPhone 5 sudah masuk Indonesia.
Tak sabar menunggu? Singapura dan Hongkong termasuk dalam daftar penerima pertama iPhone 5 tanggal 21 September. Letaknya pun relatif "dekat" dari Indonesia.
Di Singapura, Apple membanderol iPhone 5 mulai dari 948 dollar Singapura atau sekitar Rp 7,4 juta. Harga ini kemungkinan untuk iPhone 5 dengan kapasitas terendah, 16 GB. Belum ada informasi detail untuk model lainnya.
Biasanya, harga iPhone resmi di Indonesia tidak akan berbeda jauh dengan harga yang dipatok di Singapura, kemungkinan ada perbedaan sekitar Rp 1 juta. Jadi, kemungkinan di Indonesia iPhone 5 akan dibanderol mulai dari Rp 8 juta.